Kegiatan Seni, Sastra, dan Budaya

Berikut ini disajikan beberapa kegiatan seni dan yang diikuti siswa-siswi SMP dan SMA Lentera Harapan Kupang. Kegiatan-kegiatan ini bukan berupa lomba atau kompetisi melainkan kegiatan yang diselenggarakan oleh komunitas-komunitas lokal maupun nasional di Kupang. Para siswa datang untuk belajar sekaligus meluaskan wawasannya mengenai seni, sastra, dan budaya. Tidak semua kegiatan yang diikuti sempat diabadikan. Berharap ke depannya, dokumentasi kegiatan akan lebih diperhartikan. :)

"10 Hari jadi Penulis" bersama Kantor Bahasa Prov NTT
Tiga siswa/i SD dan Dua siswi SMP Lentera Harapan Kupang turut serta sebagai peserta 10 Hari jadi Penulis. 10 Hari jadi penulis adalah salah satu kegiatan ekstra dalam Program Bengkel Sastra 12 Sekolah Binaan (Tidak termasuk Lentera) yang diadakan Kantor Bahasa Prov NTT.
Persiapan kegiatan ini telah dimulai dari bulan Februari 2016. Puncak pementasan dilangsungkan pada Jumat, 29 April 2016.  Pada hari pementasan, Huriana dan Yugi, dua siswi SMP Lentera Harapan terpilih menampilkan puisi hasil 10 Hari jadi Penulis kategori SMP.

Sumber: Rucita Nandisa Putri

Sumber: Rucita Nandisa Putri
Apresiasi Seni 2015
Acara Apresiasi Seni (sastra) ini disenggarakan oleh Komunitas Sastra Dusun Flobamora yang berlangsung di Grand Mutiara Ball Room, pada Sabtu, 21 November 2015. Tujuan acara ini adalah lebih mendekatkan sastra kepada publik. Pada acara ini, hadir delapan sastrawan yang tampil membacakan karyanya di hadapan para peserta. Delapan sastrawan tersebut antara lain: Ahda Imran, AS Laksana, Amanche Franck, Joko Pinurbo, Ishak Sonlay, Mario Lawi, Wayan Sunarta dan Yusi Pareanom.
Peserta yang hadir datang dari berbagai kalangan, dimulai dari anak-anak SD hingga mahasiswa bahkan umum. Anak-anak SMP dam SMA Lentera Harpan Kupang pun banyak yang menghadiri acara tersebut demi mendengar langsung para sastrawan membacakan karyanya. 





"Satellite Event UWRF 2015"
Sumber: Gustra Adnyana
Sumber: Gustra Adnyana

Sumber: Gustra Adnyana

"Festival Budaya Melanesia 2015 di Kupang"





"Queenstown-Indonesia Festival" di Selandia Baru
Salah satu siswa SMA Lentera Harapan Kupang, Cheetah Dillak, tampil memainkan sasando, musik tradisional dari NTT, pada pergelaran festival bertajuk "Queenstown-Indonesia Festival", yang diadakan di kota Queenstown, Selandia Baru, Sabtu, 28 November 2015.  
Sumber: Jaqueline Tibuludji, Ibunda Cheetah
"Konser Musik Sasando"
Cheetah Dillak bersama grup sasandonya tampil pada acara malam seni NTT "Konser Musik Sasando", Kamis, 12 November 2015. 
Sumber: Marlene Mayners
"Festival Sastra Santarang"
Festival Sastra Santarang diadakan Komunitas Dusun Flobamora bekerjasama dengan Salihara Jakarta dan atas dukungan HIVOS. Festival ini berlangsung dari tanggal 2 Juni-4 Juni 2015 di Kupang.

Sumber: Ayu Utami
Foto bersama Ayu Utami, penulis novel Saman yang memenangkan sayembara DKJ tahun 1998. Foto ini diambil seusai sesi Lokakarya Penulisan Kreatif dengan tema Seni dan Teknik Penulisan Kreatif: Prosa, Puisi, dan Jurnalisme Sastrawi pada kegiatan. Lokakarya penulisan kreatif ini berlangsung pada tanggal 3 Juni 2015 di aula BAK Universitas Nusa Cendana. 

Di sela-sela kegiatan Festival Sastra Santarang, beberapa siswa ikut tampil membaca puisi. Puisi yanag dibaca ada yang merupakan karya sendiri maupun karya orang lain. Selain tampil membaca puisi, siswa Lentera pun aktif menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan pemateri lokakarya.
Sumber: DusunFlobamora


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Walau Hujan, Aku Tetap Pergi ke Sekolah

Tema Sekolah Sekolah Lentera Harapan Kupang

Prestasi SMP/SMA Lentera Harapan Kupang, Hanya untuk Kemuliaan Tuhan